|
Makanan Saat Lebaran (Foto Viva.co.id) |
DUNIA BERITA - Menu santap makanan di hari lebaran biasanya sangatlah mengundang selera makan bagi yang melihatnya. Di sana hampir pasti ada menu opor ayam, rendang daging, sambel goreng kentang, dan masih banyak lagi masakan yang mengandung banyak santan dan minyak, serta kue-kue yang manis memikat orang yang berada di dekatnya.
Alih-alih ingin menikmati semua menu masakan tersebut, namun terdapat akibat yang akan mengintai para penikmatnya jikalau tetap 'gelap mata' ingin menyantap makanan yang nikmat dan enak tersebut.
Hal ini sebenarnya bisa diatasi dengan makan makanan itu dengan porsi secukupnya saja dan menghindari sering atau mengulang menyantap makanan nan nikmat tersebut. Juga bisa di selingi dengan menu makanan sayuran dan buah-buahan dan tentu saja olahraga yang cukup.
Bagi yang tetap nekat mengkonsumsi makanan lezat tersebut dengan berlebihan, bersiaplah dengan keluhan-keluhan berikut yang di rangkum dari berbagai sumber.
1. Berat Badan Naik
|
Foto Republika.co.id |
Tentu saat lebaran kita mesti makan makanan enak, setelah sebulan penuh berpuasa, kebanyakan merasa sah jika makan dengan menu yang menggoda selera tersebut. Apalagi ditambah dengan kebiasaan saling berkunjung ke sanak saudara, yang tentu terdapat sajian menu makanan berat itu di setiap rumah saudara yang dikunjungi.
Menurut seorang praktisi kesehatan dari RS Cipto Mangunkusumo, dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, FINASIM, mengatakan bahwa kita menjadi tidak terkendali bahkan cenderung balas dendam.
Makan terlalu banyak tentu akan menjadikan asupan kalori berlebihan. Jika tidak di imbangi dengan olahraga yang cukup, maka persediaan kalori akan menumpuk yang kemudian menjadi lemak dan berujung pada peningkatan berat badan.
2. Kolesterol Tinggi
|
Foto Nugo.co |
Menu santapan makan selama lebaran biasanya serba daging dengan berbalut minyak dan santan. Tak pelak lagi masakan yang membuat lidah ingin selalu bergoyang menikmatinya. Namun, ingatlah akan resiko dibelakang hari bila mengonsumsi makanan tersebut secara berlebihan.
"Jika pasien mempunyai asam urat tinggi atau hyperkolesterol, akibatnya semakin lebih parah keadaannya," terang dr Ari.
3. Diabetes Kumat
|
Foto Tropicanaslim.com |
Menurut hasil sebuah riset tahun 2014, mengindikasikan bahwa 4,8 persen orang Indonesia mengonsumsi gula lebih dari 50 gram/orang/hari. Gula pasir menduduki peringkat satu dalam hal konsumsi, yaitu 13,6 gram/orang/hari. Padahal, pada masa lebaran ini kue-kue basah maupun kering yang cenderung manis yang pasti dicicipi oleh seseorang. Bagaimana jika seseorang tersebut menikmatinya sampai lupa saking keenakan? Sudah tentu kadar gula darah akan meningkat atau bahkan kambuh bagi para penderita diabetes.
4. Sembelit atau Sulit BAB
|
Foto Vemale.com |
Salah satu dari penyebab susah Buang Air Besar (BAB) adalah karena kurang mengonsumsi serat yang terdapat pada sayuran dan buah-buahan. Hal tersebut kadang terlupakan oleh seseorang yang tengah asyik menikmati menu makanan saat lebaran yang sebagian besar berbahan utama daging.
Menurut penuturan seorang dokter spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr. dr. Fiastuti Witjaksono, MSc. MS. SP.Gk menjelaskan bahwa sembelit merupakan tanda bahwa seseorang kurang mengonsumsi serat seperti buah dan sayur.
Sumber : health.detik, liputan6 dan lainnya.